Sejujurnya, project ini bermula dari rasa penasaran akibat dari pernyataan Sang Pemilik, bahwa AikiMuji hanya akan dijadikan monumen project. Saya tidak rela, hasil karya DIY Beliau hanya akan disimpan saja, karena suaranya tidak sesuai dengan harapan.
Saat itu, saya memang tengah melakukan tweak sisi PSU di AikiPhinx dan saya sudah menemukan konfigurasi PSU HV yang menurut saya paling optimal. Konfigurasinya sangat sederhana, hanya rectifier - choke - MKP - choke - elco - choke - elco - 1/4B+. Saya percaya, suara AikiMuji dapat diimprove secara signifikan dengan melakukan revisi sisi PSU-nya.
Setelah AikiMuji diboyong ke ruang kerja saya, saya pun mulai melakukan proses improvement di sisi PSU-nya. PSU lama saya bongkar ulang seluruhnya dan dirangkai ulang dengan konfigurasi yang jauh lebih sederhana, yakni: rectifier - MKP - choke - elco - choke - elco - 1/4B+.
BOM PSU AikiMuji:
- Trafo: Custom by Setiawan
- Rectifier: AZ1 MeshPlate Telefunken
- MKP: Solen 1.5uF + 4.7uF
- Elco: 2 x Epcos HV 47uF/450V
- Choke: 2 x LJ Choke 20H
- 1/4B+: MOX 2W 150K + 47K dibypass Elco Elna Cerafine 4.7uF/100V
Setelah melakukan revisi terhadap PSU, suara AikiMuji memang berubah total. Sebelumnya seperti ada suara yang "tertahan", sekarang semuanya lepas. Setelah melakukan burn-in selama 8 jam, suaranya malah lebih enak lagi. Bass semakin bulat dan berbobot, mid yang transparan dan jelas, high yang sangat detail dan airy.
Sayang sekali, dengan konfigurasi PSU seperti ini, AikiMuji kadang mengalami ringing. Setelah saya cari tahu, penyebabnya adalah frekuensi 50Hz yang ringing akibat penggunaan full wave rectifier + choke. Oleh salah satu rekan DIY-ers diberikan rujukan berdasarkan pengalaman Yeo dari DIY-Paradise. Caranya sangat sederhana, yakni menggunakan capacitor dengan nilai tertentu untuk membypass choke.
Karena saya tidak tahu persis berapa ukuran choke-nya maka saya hanya mengandalkan tulisan yang tercantum saja. Berdasarkan perhitungan, keluarlah angka capacitor senilai 0.09uF yang akhirnya saya pakaikan Mylar 0.1uF. Setelah capacitor tersebut dibypass, ringing sangat berkurang, alias kadang-kadang masih muncul, namun tidak mengganggu.
Kemudian, Sang Pemilik AikiMuji meminta saya sekaligus merevisi sisi signal-nya. Dengan konfigurasi nilai dan jenis resistor yang telah ditentukan, saya pun menggarap kembali sisi signal AikiMuji.
BOM signal AikiMuji (untuk satu channel):
- Tube gainstage: 2 x 6072
- Rk: 4 x Beyschlaag 1K2
- Tube bufferstage: 2 x 6CG7
- Rk: 4 x Beyschlaag 1K
- Coupling Caps: 2 x AmpOhm PIO 1uF/630V
- R grid: 3 x Riken RM 330R
- C penyuntik: ElectroCube 2uF/200V
- R divider: Metal Film Generik 82K + 100K
Pada saat pertama kali menyala, sudah terdengar tanda-tanda preamp bersuara bagus, walaupun masih kaku. Setelah di-burn-in 8 jam lagi, suaranya jadi benar-benar bagus. Staging lebih mundur plus panggung yang lebih lebar daripada speaker. Bobot suara pun semakin bagus, tanpa kehilangan detail sama sekali. Luar biasa.
Sebagai sentuhan akhir, saya menambahkan 2 x MBM 0.5uF/250V sebagai bypass heather AC, hasil yang dirasakan adalah menambah tight bass-nya.
AikiMuji kemudian dibawa ke tempat salah satu rekan DIY-er von Bandung untuk diujicoba di sistem Beliau. Sistem yang digunakan adalah:
- CDP: CEC Belt Drive
- Preamp: AikiMuji
- Power: Tripath TA2024 simple modified
- Speaker: Tannoy Turnberry
Suaranya ternyata luar biasa. Gabungan antara perangkat yang baik ditambah AikiMuji dan Tripath menghasilkan suara yang benar-benar maut. Kami bersama-sama menikmati sistem tersebut dengan berbagai lagu sampai lewat jam 12 malam.
AikiMuji pun didaftarkan untuk mengikuti BT Preamp di Bintaro pada tanggal 31 Juli yang lalu dengan nama New AikiMuji. Pada babak penyisihan, New AikiMuji menduduki peringkat 3 dari 6 peserta, sehingga tidak lolos ke babak final.
New AikiMuji pun dikembalikan kepada Pemiliknya. Dari komentar Sang Pemilik via email, Beliau merasa cocok dengan suara New AikiMuji, dengan CDP Denon dan power hybrid Quasy-ER untuk men-drive Fostex 206E milik Beliau.
Mission completed.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Update dari pemilik AikiMuji: Beliau mengganti bypass capacitor di choke yang depan dengan nilai 0.082uF (820pF) dan suara ringing langsung lenyap. Rupanya, nilai capacitor yang dipergunakan untuk menghilangkan ringin harus benar-benar tepat alias presisi. Itulah pelajaran yang bisa kita ambil bersama.
BalasHapus