Sedikit update mengenai project Si Tjoepoe™ KG.
Karena potensio yang saya gunakan adalah potensio abal-abal dengan harga 15rb Rupiah, belakangan ini, potensio tersebut mulai berulah. Kadang-kadang muncul suara kresek-kresek. Kadang-kadang pula, suara antara channel kanan dan channel kiri tidak sama besar. Rupanya, sudah waktunya potensio tersebut diganti dengan yang lebih layak.
Akhirnya, pilihan saya jatuh pada LightSpeed B1, seperti yang saya gunakan pada AikiPhinx.
Sedikit mengenai LightSpeed B1, ini merupakan potensiometer berbasis OptoCoupler (LDR dan LED dalam 1 kemasan). Optocoupler yang digunakan adalah Silonex dengan type NSL32-SR2.
Karena Optocoupler ini memiliki kelemahan dalam hal impedansi yang berubah-ubah, maka di depan dan belakang OptoCoupler diberikan buffer B1 buatan Nelson Pass. Power supply menggunakan Shunt-Regulated Power Supply by Salas.
PCB LightSpeed B1 ini di-desain oleh rekan saya yang baik hati, Pak Atok Purnomo.
Singkat kata, saya pun mentransplantasikan LightSpeed B1 menggantikan potensio abal-abal saya, dan inilah tampilan akhirnya.
Kesan dari penggantian potensio adalah pangling. Suara yang terdengar lebih tegas. Bass lebih padat, bulat, dan berisi. Vokal yang tebal, high yang extended, dan micro harmonic yang sangat kaya.
Luar biasa sekali inovasi dalam penciptaan "the ultimate potensio" ini. Saya sangat puas mendengarkan hasilnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar