Jumat, 03 Juni 2011

NAD C520 vs CEC TL51XR

Pada petang hari kemarin, di saat menikmati hari libur saya, saya memutuskan untuk melakukan sesi perbandingan antara NAD C520 saya dengan my new baby CEC TL51XR.

Mungkin, ada yang bertanya-tanya, mengapa membandingkan sesuatu yang sudah jelas beda kelasnya. Saya hanya ingin memuaskan rasa penasaran saya saja. Benarkah investasi yang sudah saya tanamkan di dalam my new baby ini dibandingkan dengan perangkat yang selama ini saya nikmati.

Perangkat yang saya gunakan kemarin adalah:
- Interconnect CDP-preamp: Synergistic Research AV Matrix
- Preamp: #26 Eramas
- Interconnect preamp-power: IW dengan jack Vermouth
- Power amp: F5 Lateral ala KG
- Kabel speaker: Sioux
- Speaker: ProAc R1SC (my other new baby)


Inilah kedua CDP yang saya akan bandingkan:


Sebagai lagu referensi, saya menggunakan Eric Clapton Unplugged track 4, yakni lagu Tears in Heaven. Perangkat referensi yang saya set adalah NAD C520 tanpa DAC eksternal.

Ketika perangkat referensi dibunyikan, waduh, suaranya kok "flat" sekali. Tidak ada bobot, tidak ada emosi, sangat tidak musikal. Depth-nya stage nyaris tidak ada, suara seolah datang-nya flat saja. Nilai saya berikan 70, sebagai nilai referensi.

Tahap selanjutnya adalah merubah perangkat ke CEC TL51XR. Begitu dibunyikan, wah ... ini adalah musik yang saya harapkan. Suara petikan gitar dan vokal Eric Clapton yang berbobot, penuh emosi. Musikalitas dan micro harmonic yang sangat kaya, dan depth stage yang sangat bagus. Dan, suaranya pun sangat-sangat natural. Nilai untuk CEC ini saya berikan 90, almost perfect.

Kemudian, saya kembali kepada NAD C520 dengan menggunakan DAC AK4393. Bobot dan musikalitas dengan menggunakan DAC Eksternal ternyata sangat improve. Depth stage pun membaik, mulai terbaca kedalaman stage dengan posisi masing-masing alat musik di tempatnya. Sayang sekali, suara secara keseluruhan masih cukup jauh dibandingkan dengan CEC TL51 XR. Nilai untuk NAD C520 + AK4393 ini saya berikan 75.

Kemudian, sebagai sesi akhir, saya mencoba output coaxial CEC diumpankan kepada DAC AK4393. Ternyata, suara yang diperoleh tidak seindah dibandingkan output analog CEC. Suaranya cukup musikal dan berbobot, tetapi tidak terdengar natural. Kemungkinan besar, chip DAC yang dipergunakan pun memang beda kelas, yakni AK4393 vs PCM1796. Memang, seperti masukkan dari rekan-rekan yang lalu, saya harus mengganti chip AK4393 menjadi AK4396. Nilai yang saya berikan untuk CEC + AK4393 adalah 80.

Kesimpulan dari sesi uji dengar sore ini adalah: saya telah melakukan investasi yang benar. Dengan kata lain, tuntutan kuping saya memang sudah naik kelas, apa boleh buat. Saya berharap, ini adalah naik kelas yang "terakhir". Apakah benar akan seperti itu? We'll see about that .... Hehehehe ....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar